KONSEP PEMAHAMAN STRUKTUR PEMBUATAN dan Cara MEMBUAT WEBSITE SEDERHANA KEPADA SISWA & SISWI SMP AL-AMANAH KOTA TANGERANG SELATAN

portalbersama.com – 06 Desember 2023 – Dalam era digital yang terus berkembang, pemahaman dasar dan struktur pembuatan website menjadi hal krusial. Hal ini mencakup berbagai aspek kehidupan, mulai dari aspek akademik, pekerjaan, hingga interaksi sosial. Untuk itu, pemahaman struktur pembuatan website di zaman modern ini menjadi sangat penting. Dengan memperhatikan kebutuhan sosial, perancangan website dapat lebih diterima dan diapresiasi oleh masyarakat.

Pada tanggal 9 Oktober 2023, dilaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di SMP AL-AMANAH Kota Tangerang Selatan. Acara ini diikuti oleh 24 peserta, yang terdiri dari siswa dan siswi SMP AL-AMANAH. PKM ini diselenggarakan oleh mahasiswa aktif Universitas Pamulang dengan melibatkan sejumlah dosen pembimbing.

Ketua pelaksana, Diego Alfiansyah, bersama tim mahasiswa aktif Universitas Pamulang seperti Aditya Bayu Prasetya, Andreas Laia, Fahrizal Pratama, Ferdi Ardiyansyah, Muhamad Haykal Muktabar, Muhammad Rizki Adriansyah, Muniff Agustiansah, Ramlan Kusuma Dewo, dan Ray Septian Priyatna, memberikan pemahaman dan pembelajaran tentang struktur pembuatan website kepada siswa dan siswi SMP AL-AMANAH. Dengan harapan, kegiatan ini dapat memberikan ilmu dan bekal bermanfaat terkait teknologi pembuatan website.

Dokumentasi Sesi Materi
Foto : Aditya Bayu Prasetya for portalbersama.com

Pada sesi pemaparan materi, mahasiswa memfokuskan pembahasan pada struktur pembuatan dan cara membuat website menggunakan Bootstrap, sebuah framework CSS yang memudahkan dalam proses pembuatan website. Materi ini dianggap relevan mengingat peran website dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

Mahasiswa juga memberikan penekanan pada aspek negatif teknologi, seperti kejahatan online, phising, dan penyebaran informasi palsu. Ini sejalan dengan upaya untuk memberikan pemahaman menyeluruh kepada peserta, tidak hanya terbatas pada aspek positif, namun juga dampak negatif yang perlu dihindari.

Peserta PKM tampak antusias dan bersemangat dalam memahami materi yang disampaikan. Sesi tanya jawab menjadi momen interaktif antara mahasiswa dan peserta, di mana pertanyaan bervariasi dijawab dengan penjelasan yang memadai.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan memberikan pemahaman teknis, tetapi juga mengajak peserta untuk menggunakan teknologi secara bijaksana dan berhati-hati. Mahasiswa berharap agar masyarakat dapat memaksimalkan fungsi teknologi dengan memperoleh manfaat sekaligus ilmu positif dalam penggunaannya.