Universitas Pamulang Tingkatkan Literasi Digital Pelajar SMP Lewat Penyuluhan Keamanan Internet

Tangerang Selatan, Mei 2025 — Dalam upaya mendukung pembangunan karakter generasi muda di era digital, Universitas Pamulang kembali menunjukkan perannya sebagai institusi pendidikan tinggi yang berkomitmen terhadap Tri Dharma Perguruan Tinggi. Salah satu pilar penting dari dharma tersebut adalah pengabdian kepada masyarakat, yang kali ini diwujudkan melalui kegiatan penyuluhan dan edukasi keamanan internet kepada para siswa SMP Negeri 17 Tangerang Selatan. Bertajuk “Keamanan Internet untuk Meningkatkan Kesadaran dan Perlindungan Data Pribadi di Kalangan Siswa/i SMP Negeri 17 Tangerang Selatan”, kegiatan ini menjadi langkah konkret untuk mengedukasi pelajar usia dini dalam menghadapi tantangan dan risiko penggunaan internet secara bijak. Di tengah maraknya penyalahgunaan data pribadi, hoaks, dan konten negatif di dunia maya, kegiatan ini dirancang untuk memberikan pondasi literasi digital yang kuat kepada generasi muda, sekaligus membekali mereka dengan keterampilan dasar untuk menjaga keamanan diri di ruang digital.

Penyuluhan ini dilaksanakan oleh tim dosen dan mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Universitas Pamulang. Di bawah bimbingan langsung dosen pembimbing, Bapak Sofyan Mufti Prasetiyo, S.T., M.Kom., kegiatan ini dipimpin oleh Gideon Triman Harefa selaku ketua tim, bersama sembilan anggota lainnya yaitu Arijal Pratama, Dian Nurul Iman, Muhammad Ali Sodikin, Muhammad Nurkholis Ajie Kurniawan, Muhammad Rizki Rahmatullah, Mutiara Laela Sukartini, Reza Pratama, Rizkyanti Ajeng Trias Marani, dan Shahrudin. Kesepuluh mahasiswa ini secara aktif menyusun materi, menyampaikan penyuluhan, serta memfasilitasi sesi interaktif selama kegiatan berlangsung. Kolaborasi antara dosen dan mahasiswa ini tidak hanya menunjukkan implementasi nyata dari pembelajaran berbasis pengalaman, tetapi juga mempererat hubungan antara perguruan tinggi dan masyarakat, khususnya kalangan pendidikan dasar dan menengah. Dengan semangat berbagi ilmu, mereka berharap dapat menumbuhkan budaya aman bermedia digital sejak dini di kalangan pelajar.

Kegiatan PKM ini dilaksanakan pada hari Jumat, 16 Mei 2025, dengan durasi pelaksanaan satu hari penuh. Dalam kurun waktu tersebut, rangkaian kegiatan terbagi menjadi tiga bagian utama yaitu pemaparan materi inti mengenai keamanan internet, diskusi terbuka mengenai pengalaman pribadi peserta terkait penggunaan internet, serta sesi tanya jawab untuk memperkuat pemahaman siswa terhadap topik yang dibahas. Agenda diawali dengan pembukaan oleh perwakilan sekolah yang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut, dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan Universitas Pamulang dan penyerahan cinderamata kepada pihak sekolah. Penyampaian materi berlangsung selama dua sesi, masing-masing berdurasi 90 menit, dan diselingi dengan aktivitas ringan yang mengajak siswa untuk memahami secara aktif berbagai ancaman siber seperti phishing, peretasan akun, penyebaran data pribadi, hingga cara mengenali situs web yang tidak aman. Dalam sesi akhir, peserta diberi kesempatan untuk bertanya, menyampaikan pendapat, bahkan menceritakan pengalaman mereka saat menghadapi kasus keamanan digital di kehidupan sehari-hari.

Tempat pelaksanaan kegiatan ini adalah SMP Negeri 17 Tangerang Selatan yang berlokasi di lingkungan padat penduduk namun aktif dalam kegiatan pendidikan berbasis teknologi informasi. Sekolah ini dipilih sebagai mitra karena tingginya penggunaan perangkat digital di kalangan siswa, baik untuk pembelajaran daring maupun aktivitas media sosial. Berdasarkan hasil observasi awal tim pelaksana, sebagian besar siswa telah memiliki gawai pribadi dan aktif menggunakan internet dalam kehidupan sehari-hari, namun masih minim pengetahuan terkait risiko yang mengintai di balik dunia maya. Oleh karena itu, penyuluhan ini sangat relevan dan tepat sasaran. Sekolah memberikan dukungan penuh berupa fasilitas ruangan, proyektor, serta pendampingan dari guru SMPN 17 Tangsel. Antusiasme siswa pun terlihat sejak awal kegiatan, tercermin dari jumlah kehadiran yang tinggi dan partisipasi aktif selama sesi berlangsung. Kegiatan ini juga menjadi momen penting bagi pihak sekolah untuk mengevaluasi sejauh mana literasi digital telah diterapkan di lingkungan pendidikan mereka.

Urgensi kegiatan ini terletak pada meningkatnya paparan siswa SMP terhadap konten digital yang belum tentu aman dan mendidik. Usia remaja awal merupakan masa yang sangat rentan terhadap pengaruh media sosial, konten viral, dan interaksi daring yang tidak selalu positif. Tidak sedikit kasus di mana siswa menjadi korban penyebaran data pribadi, perundungan siber (cyberbullying), hingga eksploitasi online karena kurangnya kesadaran terhadap keamanan digital. Oleh karena itu, penyuluhan ini bertujuan membentuk pemahaman mendasar tentang pentingnya menjaga privasi digital, mengenali ancaman, serta membiasakan diri menerapkan etika dalam menggunakan teknologi informasi. Tim pelaksana juga menekankan bahwa literasi digital tidak hanya sekadar keterampilan teknis, tetapi juga mencakup kesadaran, tanggung jawab, dan etika bermedia. Melalui penyuluhan ini, diharapkan siswa mampu menjadi pengguna internet yang cerdas, bijak, dan bertanggung jawab, sehingga dapat meminimalisir dampak negatif penggunaan teknologi di masa depan.

Metode pelaksanaan kegiatan dirancang agar interaktif, menyenangkan, dan mudah dipahami oleh peserta usia SMP. Penyampaian materi dilakukan melalui media presentasi visual, infografik menarik, serta tayangan video pendek yang menggambarkan contoh-contoh kasus nyata terkait keamanan digital. Setiap materi dibahas secara bertahap dan disesuaikan dengan konteks kehidupan siswa sehari-hari seperti penggunaan media sosial. Sesi diskusi dan simulasi sederhana turut diberikan, seperti mengenali email phishing, membuat password yang kuat, dan pengaturan privasi pada akun media sosial. Akhir dari kegiatan ini, baik pihak sekolah maupun peserta menyampaikan respon yang sangat positif, bahkan berharap agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin dengan cakupan materi yang lebih luas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Portal Bersama
Hallo Kakak!