Perkembangan Terbaru Dalam Kecerdasan Buatan Komputer di Era Revolusi Industri 4.0

Penulis : Arsyl Muzayanah

portalbersama.com – Tahun 2023 termasuk era digital yang merupakan  perkembangan internet. Bukan perkembangan pertumbuhan pada bayi melainkan sebuah perkembangan kehidupan baru karena  dengan adanya jaringan internet, perangkat digital, aplikasi / platform digital, media sosial, sehingga memudahkan segala bentuk aktivitas dan pekerjaan di berbagai bidang  kehidupan di era Revolusi Industri 4.0.

Perkembangan pertama kali menggambarkan perubahan besar dalam berinteraksi manusia  dengan teknologi, yang di dorong oleh pesatnya kemajuan digital, dan komunikasi nampaknya mempermudah aktivitas  kejadian ini kemudian dikenal dengan sebutan   era revolusi industri  4.0, komputer memiliki peran yang sangat penting dalam mengubah cara kita bekerja, berkomunikasi, dan menjalani kehidupan sehari-hari.

Saat tulisan ini dibuat  sudah lebih dari  5,33% atau 7,01 jiwa banyak hilangnya pekerjaan karena berubah menjadi otomotisasi, untuk menghentikan pengangguran maka perlunya Komputer di era digital 4.0 dengan memainkan peran menggerakkan perkembangan teknologi dan transformasi digital di dalam berbagai aspek kehidupan khalayak. Kemajuan dalam kecerdasan buatan yaitu: Internet of Things, Big Data, Artificial Intelligence, Cloud Computing dan Additive Manufacturing mempengaruhi cara bekerja, berinteraksi, dan berinovasi di era revolusi ini.

Beberapa negara bahkan telah banyak menggunakan kecerdasan buatan. Kebijakan ini sudah ditanamkan abad ke-21 Penamaan Revolusi Industri 4.0 atau Four Poin Zero (FPZ) di awali dari revolusi internet. Maka dari itu dikenalah  Revolusi Industri 4.0 yang menandai serangkai perubahan sosial.

Demi memperbaiki kondisi Indonesia tanah airku ini komputer memiliki peran yang sangat penting dalam mengubah kinerja bekerja, berkomunikasi, dan berinteraksi menjalani  serba serbi kehidupan. Masyarakat banyak menggunakan TIK yang telah menjadi bagian  seperti magnet  tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia itu sendiri maupun instansi pemerintahan Selain itu, TIK dapat mendorong perubahan peradaban manusia.

Namun masalah tetap berlanjut banyak  tantangan yang harus dihadapi pada era industri 4.0 hal ini karena  kurangnya keterampilan yang memadai untuk berubah oleh pemangku kepentingan itu sendiri, bahkan kondisi keamanan teknologi informasi, keandalan stabilitas mesin produksi, dan lenyapnya banyak pekerjaan karena berubah menjadi otomatisasi

      Lima teknologi yang menjadi pilar utama dalam mengembangkan industri digital 4.0

1. Cloud computing ( Komputasi Awan)

Beberapa topik yang viral salah satunya Teknologi Informasi dan Komunikasi saat ini yaitu  cloud computing.  Sebagai suatu  tren teknologi yang terus dikembangkan dalam penelitian oleh para praktisi ICT hingga kinu, teknologi cloud computing dihadirkan sebagai upaya untuk memungkinkan akses sumber daya dan aplikasi dari mana saja melalui jaringan perangkat Internet.

2. Artificial Intelligence (Kecerdasan buatan)

Artificial Intelligence kadang orang berpikir itu negatif karena netizen banyak dari Indonesia  beranggapan bahwa  kecerdasan buatan yang  menggantikan peran manusia. , namun Artificial Intelligence juga membawa profesi baru seperti data scientist misalnya; meningkatkan kemampuan dan membuka cakrawala  kita lebih baik dalam segala hal. Untuk itu Artificial Intelligence bekerja dengan cara berbeda dari manusia.

3. Internet of Things

Hadirnya  Internet of Things  yang sedang tren masa kini dapat memudahkan kegiatan yang dilakukan manusia itu sendiri karena mempunya epistemologi pengetahuan. Maka dengan adanya  Internet of Things  kegiatan manusia menjadi amat terbantu Penggunaan elektronika sistem  dan jaringan komputer  manusia dapat menciptakan peluang  IoT yang membantu pekerjaan manusia.

4. Big Data

Harus di akui era revolusi 4.0 membawa perubahan digital manfaat teknologi Big Data telah banyak meluas dirasan di berbagai bidang-bidang kehidupan sehari hari. Tenaga   Perusahaan  yang bergerak pada sektor lainnya dapat memanfaatkan informasi berharga yang dihasilkan Big Data untuk memaksimalkan pencapaian profit.

5. Addictive Manufacturing

Additive manufacturing adalah  terobosan baru  industri yang memanfaatkan mesin yang sering dikenal dengan istilah 3D printing. Hal itu mampu memproduksi lebih elegan desain dan memproduksi barang yang tidak bisa dibuat dengan teknologi manufaktur tradisional.

Maka dari itu perlu kebijakan pemerintah untuk penelitian mendalam terkait keterampilan agar semakin berkembang di masa kekinian atau kontemporer ini semakin banyak peluang semakin  mengurangi resiko pengangguran, karena dengan adanya kolaborasi antar masyarakat dan pemerintah terkait desain digital akan mampu mewarnai kehidupan yang semakin layak dan saintific. Tujuan kebijakan yang muncul di era revolusi 4.0 ini bukan mencari popularitas melainkan demi satu tujuan yakni mengembangkan teknologi