Seperti yang kita ketahui, Sebuah kebiasaan masyarakat Indonesia disaat hari raya Idul Fitri atau biasa di sebut dengan hari raya Lebaran. Masyarakat terbiasa mengkonsumsi makanan daging dagingan dan juga mengkonsumsi makanan bersantan. Hal ini di sebabkan karena mayoritas makanan khas Indonesia yang biasa di sediakan di saat hari raya Lebaran tersebut mengandung santan yang cukup banyak dan juga mengandung daging, baik itu daging ayam, sapi, ataupun kambing.
Mengkonsumsi daging dengan berlebihan ditambah dengan mengkonsumsi berbagai makanan lainnya yang memiliki kadar lemak jenuh tinggi ini dapat menyebabkan seseorang mengalami kolesterol tinggi. Dan hal ini biasa terjadi saat hari raya Lebaran.
Berikut adalah beberapa cara menurunkan kolesterol tinggi sehabis hari raya Lebaran.
1. Mengkonsumsi lemak tak jenuh

Asupan lemak tak jenuh tingi dapat melindungi kita dengan cara mengurangi kadar kolesterol jahat dan melindungi kadar kolesterol baik dalam tubuh.
Beberapa sumber makanan yang mengandung lemak tak jenuh tunggal diantaranya adalah alpukat, minyak zaitun, minyak canola,dll.
2. Hindari makanan yang mengandung lemak trans
Lemak trans dapat meningkatkan total dari kadar kolesterol dalam tubuh. Akan tetapi, lemak jenis ini dapat mengurangi kadar kolesterol baik dalam tubuh hingga 20 persen banyaknya.
Sebuah studi memperkirakan bahwa lemak trans bertanggung jawab atas 8 persen kematian akibat penyakit jantung di seluruh dunia.
Studi lain menemukan, membatasi lemak trans dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung hingga 4,5 persen.
3. Menambah asupan serat

Sebuah studi mengemukakan, konsumsi 3 gram suplemen serat larut setiap hari selama 12 minggu dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh hingga 18 persen.
Selain suplemen kamu bisa perbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan segar yang kaya serat, vitamin dan mineral. Usahakan memilih sayuran segar tanpa dimasak.
4. Meminum Jus Tomat

Pada buah tomat mengandung sebuha senyawa aktif yang bernama likopen. Likopen ini bertugas memberikan warna merah pada buah tomat, dan juga senyawa likopen ini berfungsi untuk melawan kangker dan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh hingga 10 persen.
Mengonsumsi likopen tiap hari sebanyak 25 mg dikatakan dapat membantu menurunkan LDL (kolesterol jahat) sebanyak 10 persen.